BLT BBM Tidak Tepat Sasaran, Pemda Diminta Lakukan Pemutahiran Data
Lobar – Program bantuan langsung tunai dalam program bantuan sosial subsidi bahan bakar minyak (BLT BBM) hari ini telah disalurkan. Bantuan ini di berikan sebagai kompensasi atas keputusan pemerintah pusat yang menaikan harga BBM Subsisdi pada akhir pekan lalu.
Masyarakat dengan status miskin dan rentan miskin, berhak mendapatkan dana bantuan sebayak Rp. 150.000 per bulan. Syarat penerima juga harus terdaftar sebagai KPM dalam DTKS Kemensos.
Di Desa Perampuan, kecamatan Labuapi Lombok Barat, jumlah penerima bantuan sebayak 500 orang lebih. Namun bantuan tahap pertama ini di cairkan sebanyak 338 KPM, sisanya akan di cairkan di tahap kedua.
Kepala desa Perampuan, H. Zubaidi smenilai, BLT BBM ini tidak tepat sasaran. Pasalnya, banyak PKM yang menerima bantuan tersebut kategori orang yang mampu. Ia menilai penyaluran bantuan sosial ini terkesan dipaksakan.
“Hari ini dan kemarin begitu undangan disebar banyak yang proses kenapa mereka tidak dapat saya hanya berikan masukan pada masyarakat ya, Insya Allah kami akan meminta diperbaiki datanya,” kata Zubaidi.
Zubaidi meminta kepada pemerintah kabupaten Lombok Barat, khususnya Dinas Sosial untuk melakukan pemutakhiran data penerima bantuan. Karena banyak KPM yang berhak menerima bantuan sosial tersebut, justru tidak mendapatkan.(ham/lbr)