
Dapat Bantuan Tunai, Pedagang Tersenyum Kembali
Mataram – Akhirnya para Padagang Kaki Lima (PKL), bisa kembali tersenyum, setelah mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Selama pandemi dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), para pedagang kerap mengeluh, karena sepinya pembeli yang mengakibatkan berkurangnya omzet mereka. Salah seorang pedagang di Taman Sangkareang Mataram, Yulianti, mengaku program tersebut sangat bagus terutama bagi para pedagang seperti dirinya, sehingga dapat membantu perkembangan usahanya. Terlebih, selama pandemi, Wanita yang sehari hari berdagang seblak itu, usahanya seperti mati suri.
Ia berterimakasih kepada pemerintah, yang telah menyalurkan bantuan bagi pedagang kaki lima dan warung tersebut.
Rencananya, uang sebesar Rp. 1.200.000 itu akan digunakan untuk menambah modal usahanya.
“Bantuan yang diberikan sangat bermanfaat bagi pedagang seperti kami, dengan adanya bantuan ini kami dapat menambah modal usaha”, ujarnya.
Senada dengan Yulianti, Hardi Supianto juga menyampaikan rasa syukurnya atas perhatian pemerintah dengan memberikan kucuran dana bagi pedagang kaki lima dan warung.
Ia juga menyampaikan rasa terimakasih kepada pemerintah karena dapat menerima langsung bantuan tunai tersebut, tanpa perlu mengantri di bank seperti pedagang lainnya.
“Kami terharu atas perhatian pemerintah, apalagi kita langsung diberikan secara tunai tidak perlu repot-repot lagi ke bank seperti bantuan yang lain. Kami akan manfaatkan menjadi tambahan modal”, ujarnya senang.
Dalam rangka membantu pemulihan ekonomi sektor informal, pedagang kaki lima dan warung yang terkena dampak dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, pemerintah menyalurkan bantuan tunai kepada 8.482 Pedagang Kaki Lima dan warung di NTB.(ris/mtr)