Data Sementara, 6000-an PelamarCPNS NTB Lolos Verifikasi

Data Sementara, 6000-an PelamarCPNS NTB Lolos Verifikasi

Mataram-Dengan telah ditutupnya pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021 pada 26 Juli lalu. Panitia Seleksi CPNS Provinsi Nusa Tenggara Barat, terus bekerja secara maraton melakukan verifikasi terhadap ribuan berkas pelamar yang masuk.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTB, M Nasir menyebutkan sampai hari ini, hasil verifikasi sementara dari 8.964 pelamar tenaga formasi umum yang masuk, berkas yang telah diverifikasi dan dinyatakan memenuhi syarat sebanyak 6.101 dan 822 berkas tidak memenuhi syarat. Sementara, 1.891 berkas belum diverifikasi. Proses verifikasi kata Nasir, akan terus berjalan hingga tanggal 29 Juli besok.
“ Jumlah pelamar yang masukan berkas ke Pemprov itu sebanyak 8.964 pelamar dan sampai tanggal 26 Juli kemarin sebanyak 6.101 yang memenuhi syarat, sebanyak 822 tidak memenuhi syarat dan 1.891 pelamar masih kita verifikasi sampai tanggal 29 Juli nanti” terang M. Nasir.
Nasir menegaskan hasil verifikasi berkas pelamar CPNS Provinsi NTB tahun 2021 akan terus diperbaharui dan akan disampaikan ke masyarakat pada tgl 2 Agustus 2021 mendatang.

Pelamar CPNS Provinsi NTB Naik 10 Persen
Sementara itu, berdasarkan data Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTB, pendaftaran seleksi CPNS dan P3K di NTB yang dibuka sejak tanggal 30 Juni hingga 26 Juli 2021 jumlah pelamar sebanyak 8.694 pelamar. Jumlah tersebut merupakan formasi umum sebanyak 422 formasi dengan rincian 271 formasi untuk tenaga kesehatan dan 151 formasi untuk tenaga tekhnis. Data ini tidak termasuk pendaftar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) yang masih dalam tahap verifikasi dari Kementerian Pendidikan
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi NTB, M Nasir menyebutkan jumlah pelamar pada tahun ini mengalami peningkatan sekitar 10 % dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Nasir juga menyebut pendaftar dari luar daerah sangat minim dan didominasi oleh pelamar dari NTB. Ia menduga, hal ini terjadi salah satunya lantaran adanya pandemi covid-19. (ris/mtr)

CATEGORIES
TAGS

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )