KPU Kabupaten Lombok Barat Siapkan Strategi Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pemilu 2024
Lobar- KPU Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat , Menggelar Rapat Koordinasi Optimalisasi Pelaksanaan Sosialisasi Untuk Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Dalam Penyelenggaraan Pemilu Tahun 2024 bersama seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan ( PPK ) se Kabupaten Lombok Barat pada Selasa (21/11). Kegiatan yang digelar di salah satu resto dikawasan Gerimax Kecamatan Narmada itu dibuka langsung oleh Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Lombok Barat Syaiful Huda, didamping Koordinator divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Lombok Barat Riadi.
Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Lombok Barat Syaiful Huda dalam sambutannya menyampaikan partisipasi menjadi salah satu tolak ukur kesuksesan pemilu maupun pemilihan. Menurutnya meski semua tahapan pemilu bisa terlaksana dengan sukses, hal itu tidak akan berarti jika tingkat partisipasi pemilih rendah. Oleh karena itu sebagai upaya menjaga tingkat partisipasi ini agar stabil atau meningkat dari waktu-kewaktu maka dibutuhkan komitmen setiap penyelenggara disemua tingkatan lebih gencar lagi melakukan sosialisasi baik melalui media internet maupun sosialisasi secara tatap muka.
“ sebaik apapun pengelolaan tahapan pemilu hasilnya akan terasa hampa jika tingkat partisipasi rendah, karena tingkat partisipasi menjadi salah satu tolak ukur kesuksesan pemilu. Untuk itu, perlu ada kerjasama aktif semua penyelenggara dalam upaya meningkatkan partisipasi pemilih di Lombok Barat pada Pemilu 2024,” Ungkap Kordiv Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Lombok Barat Syaiful Huda.
Koordinator Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM ( Sosdiklih Parmas Dan SDM ) KPU Kabupaten Lombok Barat Riadi menyampaikan pada Pemilu sebelumnya ( Pemilu 2019 ) tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Lombok Barat yaknis sebesar 82,9 % lebih tinggi dibanding target tingkat partisipasi secara nasional sebesar 77 %. Capaian ini tentu saja merupakan hasil yang membanggakan sekaligus beban pada pemilu saat ini. Yang mana tingkat partisipasi pada pemilu 2024 ini harus jauh lebih meningkat dibanding partisipasi pemilu sebelumnya.
“ Tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 sebesar 82,9 %. Dulu ini membanggakan tapi untuk saat ini justru menjadi beban bagi kita yang menyadari pentingnya partisipasi , karena disitulah kita akan dianggap sukses atau tidak sebagai penyelenggara. Tapi saya yakin dengan kerjasama aktif semua penyelenggara capaian 82,9 % ini akan meningkat hingga 92 % pada pemilu 2024 mendatang,” Ujar Riadi.
Untuk itu, Riadi pun meminta semua jajaran Panitia Pemilih Kecamatan ( PPK ) hingga ke jajaran Panitia Pemungutan Suara ( PPS ) agar lebih aktif lagi melakukan sosialisasi dalam rangka optimalisasi tingkat partisipasi pemilih pemilu 2024. Dalam melakukan sosialisasi pemilu, Riadi menekankan pentingnya pemanfaatan media sosial untuk memberikan seluas-luasnya informasi mengenai pemilu kepada masyarakat Kabupaten Lombok Barat.
Disamping pemanfaat media internet, KPU Kabupaten Lombok Barat juga akan semakin memasifkan penyebaran informasi mengenai pemilu kepada semua segmen masyarakat melalui kegiatan sosiliasasi tatap muka. Sosialisasi tatap muka kepada setiap segmen masyarakat itu nantinya tidak hanya dilakukan jajaran KPU kabupaten Lombok Barat namun juga akan dilakukan oleh jajaran PPK. “ strategi untuk meningkatkan partisipasi pemilih , dari KPU Kabupaten Lombok Barat akan menyisir semua segmen dalam bentuk sosialisasi tatap muka. Kegiatan sosialisasi tatap muka ini akan disebar diseluruh kecamatan sehingga diharapkan upaya ini akan mampu berimplikasi pada meningkatnya partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 ,” Pungkasnya.