Kpu Mataram Siap Laksanakan Tahapan Pilkada Sesuai Protokol Covid-19
Husni Abidin Ketua KPU Kota Mataram ( Irham/Lomboktvnews.com)

Kpu Mataram Siap Laksanakan Tahapan Pilkada Sesuai Protokol Covid-19

 

Mataram- Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Mataram merencanakan  akan memulai tahapan Pilkada Kota Mataram tahun 2020 pada 15 Juni 2020. Nantinya  seluruh tahapan pilkada serentak 9 desember itu  akan dilaksanakan dengan mengedepankan protokol kesehatan  untuk meminimalkan resiko penularan virus corona.

Ketua KPU Kota Mataram Husni Abidin pada Selasa ( 9/6/2020)  menjelaskan rencana akan dimulainya tahapan pilkada kota mataram 2020  pada 15 juni mendatang  diambil berdasarkan kesepakatan dalam rapat dengar pendapat  antara KPU RI ,  Pemerintah Pusat dengan DPR RI  yang berencana menggelar pilkada pada 9 desember 2020.

Untuk memulai kembali tahapan pilkada yang sempat dihentikan sekitar 3 bulan itu  pihaknya tentunya  telah mempersiapkan diri menyikapi hal tersebut salah satunya  dengan  segera mengaktifkan PPS dan PPK.

Dikatakannya  tahapan pilkada yang direncanakan akan dimulai pada 15 juni itu  akan dimulai dengan tahapan verifikasi faktual bakal calon perseorangan sedangkan pendaftaran bakal calon dijadwalkan pada 23 september 2020.

“ inshaallah tahapan pilkada yang sempat tertunda selama hamper 3 bulan bisa terlaksana sesuai jadwal, namun untuk bisa memulai tahapan pilkada itu pihaknya kini masih menunggu PKPU,karena tanpa PKPU tahapan Pilkada tidak bisa dimulai,” kata Husni Abidin.

Husni abidin mengatakan  pelaksanaan tahapan pilkada serentak 9 desember 2020 ini  akan mengedepankan protokol kesehatan  untuk meminimalisir resiko penularan virus corona.  selain memenuhi kebutuhan alat pelindung diri,   jumlah tempat pemungutan suara juga akan diperbanyak.  Selain itu  sejumlah tahapan pilkada yang melibatkan banyak orang  seperti kampanye terbuka pasangan calon  juga akan ditiadakan.

“ kita akan menyiapkan alat pelindung diri dan seluruh kebutuhan untuk memenuhi protokol Covid-19. Jumlah TPS juga akan ditambah karena sesuai ketentuan jumlah pemilih dalam satu TPS yang sebelumnya 800 orang di kurangi menjadi 500 orang,” Ungkapnya.

Husni Abidin mengatakan  untuk melaksanakan pilkada serentak  sesuai standar protokol pencegahan Covid-19  pihaknya akan melakukan penyesuaian anggaran, karena secara tekhnis akan ada beberapa penambahan alokasi anggaran.

Namun, meski akan ada  perubahan anggaran  untuk memenuhi kebutuhan tahapan pilkada sesuai standar pencegahan Covid-19, jumlah anggaran yang sudah disiapkan oleh Pemerintah Kota Mataram sebesar 25 miliar rupiah sudah cukup sehingga tidak dibutuhkan tambahan anggaran dari pemerintah.

“ untuk memenuhi kebutuhan protokol Covid-19, ada sejumlah kegiatan yang anggarannya mereka alihkan, sehingga anggaran yang sudah ada saat ini siap untuk memenuhi seluruh kebutuhan pilkada,”pungkasnya. (Irh/Mtr)

CATEGORIES

COMMENTS

Wordpress (0)
Disqus ( )