Paska Uji Kompetensi, Gerbong Mutasi Akan Kembali Bergerak
Mataram – Wali kota Mataram, H Mohan Roliskana menyambut positif, masukan dari komisi 1 DPRD Kota Mataram, terkait adanya fakta integritas , atau komitmen setiap kepala organisasi perangkat daerah, untuk terus melakukan inovasi, serta tidak hanya terpaku pada ketersediaan anggaran,,
Dikatakan Mohan, meski dalam regulasi yang ada, fakta integritas soal komitmen setiap pejabat, harus mampu melakukan inovasi, serta tidak hanya terpaku pada anggaran, dalam melaksanakan tugasnya sebagai kepala OPD tidak ada. Namun, tidak menutup kemungkinan hal itu akan dimasukkan, sebagai salah satu klausul yang harus ditanda tangani setiap pejabat, yang akan ia lantik memimpin sebuah organisasi perangkat daerah.
“Bolehlah menjadi salah satu masukan sebagai pertanggungjawaban moral. Harus ada terobosan dan inovasi dalam menghadapi tuntutan kebutuhan masa kini,” ujar Mohan.
Gerkait desakan agar segera dilakukannya pengisian jabatan lowong, orang nomor satu di Kota Mataram ini memastikan, jika pengisian jabatan lowong, maupun perombakan jabatan lainya, akan ia segera lakukan, paska rampungnya pelaksanaan uji kompetensi.
Uji kompetensi tersebut, tidak hanya dijadikan sebagai alat pemetaan, namun juga membuktikan komitmen, mutasi pejabat secara terbuka , serta melalui tahapan yang semestinya.
Sedangkan saat disinggung , tentang adanya 6 pejabat eselon dua , yang tidak diwajibkan menjalani kompetensi, karena alasan memiliki kinerja yang baik, Mohan meyakini jika tim baperjakat objektif dalam memberikan penilaian terhadap kualitas kinerja dari kepala OPD, sehingga tim baperjakat menilai enam pejabat itu memiliki kinerja yang baik, serta memberikan kontribusi siginifikan, pada kerja –kerja organisasi, sehingga tidak ada salahnya jika enam pejabat tersebut dipertahankan jabatannya.