Permintaan Oksigen Naik Hingga 400 %
Mataram-Terjadinya penambahan jumlah kasus covid 19 di Nusa Tenggara Barat, mengakibatkan naiknya permintaan oksigen. Bahkan, tingginya permintaan oksigen hingga mencapai 400 %. Kenaikan jumlah permintaan ini diakui pihak pengelola salah satu produsen oksigen di Kota Mataram.
Max Suparta, pemilik CV Bayu Bangun Sakti Oxygen mmengaku, hari ini permintaan oksigen mencapai 400 persen, sehingga pihaknya harus mencari sumber lain untuk memenuhi permintaan oksigen di NTB dan menolak permintaan oksigen diluar keperluan medis. Meskipun terjadi peningkatan permintaan yang cukup tinggi, namun Max memastikan stok oksigen mencukupi. Hal ini berdasarkan sampling di dua lokasi yakni RS Kota Mataram dan RSUD Provinsi NTB. Karena itu, ia meminta agar dilakukan terobosan seperti yang telah disampaikan oleh wagub NTB saat melaksanakan kunjungan ke perusahaannya.
Max juga tidak berani menjamin bahwa stok oksigen masih ada hingga dua hari ke depan.
“Saya ambil sample saja ya dari Rumah Sakit Kota Mataram dan RSUP NTB per hari ini sampai naik 400 persen, kalau untuk rumah sakit yang lain saya belum tau. Untuk kedua rumah sakit itu. Untuk satu hari saja dua rumah sakit itu minta 9 ton” sebut Max.
Ditambahkannya, dalam kondisi normal kebutuhan oksigen sebanyak 80 hingga 120 ton, sehingga masih memiliki cadangan 100 ton. Namun, karena adanya peningkatan hingga 400 %, ia pun terpaksa mencari sumber oksigen lain untuk memenuhi kebutuhan oksigen di NTB. (ris/mtr)
