Tak Dilibatkan Sambut Kapal Pasiar, Puluhan Warga Lembar Protes Dispar Lombok Barat.
Lomboktvnews.com (Lombok Barat) – Puluhan warga Desa Lembar Selatan Kecamatan Lembar, Lombok Barat (Lobar) mendatangi Kantor Dinas Pariwisata (Dispar). Mereka memprotes pihak dinas dan tour operator kapal pesiar, lantaran tak melibatkan mereka dalam kegiatan penyambutan tamu kapal pesiar.
Ketua Forum Komunikasi Pemuda Lembar, Irsan Hambali menerangkan mendatangi Kantor Dispar untuk melakukan hearing terkait keluhan mereka yang tak dipakai dalam penyambutan tamu kapal pesiar.
Yang membuat mereka sangat kecewa dan keberatan, justru pihak dinas dan operator mendatangkan kesenian dari luar desa dan bahkan dari Lombok Tengah untuk tampil menyambut tamu kapal pesiar.
“Kita menuntut pemberdayaan masyarakat karena sempat kemarin ada trevel penyambutan kapal pesiar menggunakan gendang beleq dari lombok tengah. Di lembar bayak sanggar sanggar kesenian kenapa itu tidak di maksimalkan,”tegas Hambali.
Seharusnya pihak dinas, Pelindo maupun operator melibatkan warga sekitar, khususnya Desa Lembar Selatan. Sebab di desanya banyak sanggar seni yang bisa dilibatkan, seperti gendang beleq, presean, hadrah. Belum lagi di desa lain, juga cukup banyak.
Sementara itu, Kepala Dinas pariwisata Lombok Barat, HM Fajar Taufik saat di konfirmasi menyebut, persoalan ini karena miskomunikas. Yang jelas pihaknya bersama operator nantinya akan memperbanyak warga setempat khusus untuk kesenian.
“Kemarin terjadi miskomunikasi saja, kami selaku pemerintah Lombok Barat sudah berupaya melakukan komunikasi, dan sudah saya minta kepada mereka untuk mempergunakan pelaku seni yang ada di kecamatan Lembar,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Lobar, H Abubakar Abdullah menegaskan potensi kedatangan tamu kapal pesiar ini jangan sampai hanya dinikmati segelintir pihak, namun diharapkannya bisa dirasakan oleh warga sekitar pelabuhan khususnya Desa Lembar Selatan dan umumnya Kecamatan Lembar.
Kawasan lembar merupakan salah satu kawasan yang diharapkan menjadi destinasi, dimana masyarakat juga mendapatkan akses mamfaat dari kunjungan luar negeri,” Ucapnya.
Pihaknya pun selaku DPRD Lobar yang diundang dan membidangi pariwisata, telah meminta Pemda dan operator untuk memberdayakan dan mengakomodir warga sekitar.
“Tingkat partisipasi seniman masyarakat lokal dan akses untuk bisa menampilkan kereativitas seni budaya yang menjadi salah satu kearipan lokal dan bisa bersinergi denagn para pelaku pariwisata,” tegasnya.(Ham)
