Two Gate System di Gili Matra Terus Dievaluasi
Lombok Utara – Uji coba sistem dua pintu dengan pola mewajibkan wisatawan yang akan meninggalkan Gili terlebih dahulu singgah di Pelabuhan Bangsal Pemenang. Two gate system itu sendiri diakui memiliki banyak kekurangan, sehingga pemerintah daerah kabupaten Lombok Utara terus melakukan evaluasi dan monitoring. Two gate systtem dengan pola mewajibkan wisatawan yang akan meninggalkan gili matra sebelumnya singgah di pelabuhan bangsal pemenang dinilai tidak efektif dan merugikan wisatawan.
Atas desakan pelaku wisata di Gili itu, pemda Lombok Utara belum berencana menghentikan two gate system yang dinilai banyak kalangan jauh berbeda dengan sistem satu pintu yang awalnya akan diterapkan pemda dalam mengatur arus lalu lintas wisatawan dari dan menuju Gili Matra.
Wakil bupati Lombok Utara yang ditemui dikantornya lebih memilih evaluasi sistem alih alih menghentikan two gate system. Dany mengaku two gate system itu memiliki kekurangan namun akan dibenahi.
“Terkait dengan publik boat, masih terjadinya kesemrawutan, jadi kita masih melakukan evaluasi,” ujar Danny.
Ditambahkan politisi muda itu, bahwa pihaknya terbuka menerima keluhan serta saran dari semua pihak dalam membenahi pariwisata Gili yang saat ini tengah ramai dikunjungi wisatawan mancanegara.
Two gate system itu sendiri saat ini tengah diuji coba pemberlakuannya di Gili Matra.
Wisatawan yang datang dari Bali diizinkan langsung berlabuh di salah satu pelabuhan yang ada di tiga Gili.
Saat wisatawan akan meninggalkan Gili, pemerintah daerah Lombok Utara mewajibkan wisatawan dibawa ke pelabuhan Bangsal Pemenang menggunakan jasa pelayaran lokal. Setelah di Pelabuhan Bangsal Pemenang baru lah wisatawan dapat meninggalkan pulau Lombok dengan menggunakan kapal cepat menuju Pulau Dewata Bali.(shd/klu)
